Juruselamat lahir! Kemuliaan Bagi Allah dan Damai bagi Manusia

PERSEKUTUAN INDONESIA RIVERSIDE
Go to content

Juruselamat lahir! Kemuliaan Bagi Allah dan Damai bagi Manusia

Persekutuan Indonesia Riverside
Published by Stanley Pouw in 2014 · 14 December 2014
Lukas 2:11-14

Lukas 2:1-2, itu terjadi pada suatu hari di dalam sejarah ketika Kaisar Agustus adalah kaisar Romawi dan Kirenius adalah gubernur Siria. Itu adalah hari yang telah direncanakan dalam kekekalan sebelum dunia dijadikan. Bahkan seluruh alam semesta dengan miliaran galaksi telah diciptakan untuk hari ini dan sejarah manusia. Kolose 1:16 mengatakan, “karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.”

Galatia 4:4, “Tetapi setelah genap waktunya, maka Allah mengutus Anak-Nya, yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada hukum Taurat.” Itu terjadi pada hari yang sempurna, pada saat waktunya genap, yang ditentukan Allah sebelum fondasi dunia. Itu terjadi di kota yang benar ada sekarang juga bernama Betlehem, kota Daud, raja besar Israel, 10 kilometer dari Yerusalem.

Kota itu telah dinubuatkan di Mikha 5:2, “Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi- Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.” Jika Anda pernah berdosa melawan Allah Anda memerlukan Juruselamat. Matius 1:21, “engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Hanya Allah sanggup mengampuni dosa-dosa melawan Allah.

Karena itu Yesus mengatakan di Matius 9:6, “Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa di dunia." Karena itu lahirlah Juruselamat. Lukas 2:11-12 mengatakan, “Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. 12 Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan." Jadi satu malaikat mengumumkan berita besar ini dan menunjukkan dimana letaknya bayi Yesus di palungan itu.

Namun yang diperlukan adalah tentara malaikat untuk merespon kepada berita itu dan untuk menyatakan artinya berita itu dan untuk memberitakan hasil akhir berita itu. Lukas 2:13-14 mengatakan, “Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya: 14 "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya." Para malaikat memberikan kita dua maksud, kemuliaan bagi Allah dan damai sejahtera bagi manusia yang berkenan kepada-Nya.

Pertama, Allah dipermuliakan karena Anak ini lahir. Kedua, damai sejahtera diberikan kepada siapapun yang menerima Anak ini. Allah menciptakan dunia dan dosa menghancurkan sebagian namun Allah datang untuk memperoleh kembali dunia itu di dalam Yesus Kristus. Maksud ada penciptaan dan penebusan adalah Allah penuh kemuliaan dan harus dipuji untuk kemuliaan-Nya itu oleh manusia yang telah diisi damai sejahtera baru itu. Hanya orang-orang yang telah menerima Kristus dan percaya Dia sebagai Juruselamat akan mengalami damai sejahtera yang disampaikan-Nya.

Ada tiga hubungan dimana Allah ingin Anda mencari kedamaian itu dan menikmati kedamaian itu. Pertama, ini harus mulai dengan damai dengan Allah, kemudian damai di dalam jiwa Anda sendiri dan ahkirnya damai dengan orang lain sebisa mungkin. Damai benar-benar tidak berarti hanya tidak ada konflik, damai sungguh-sungguh berarti ada suka cita dan ketentraman dan hubungan antarpribadi yang subur.

Kedamaian Allah atau kedamaian Kristus tidak mungkin dapat dipisahkan dari Allah atau Kristus sendiri. Jika kami ingin perdamaian memerintah di dalam hidup kami, Allah harus memerintah di dalam hidup kami. Kristus tidak memberikan damai yang dapat dipisahkan dari diri-Nya sendiri. Tujuan-Nya adalah untuk memberikan damai dengan bersatu dengan Pribadi termulia dalam hidup Anda. Jadi kuncinya ada damai adalah dengan menyatukan berita malaikat, yaitu kemuliaan bagi Allah dan damai bagi manusia. Dan apa yang menyatukan keduanya adalah kepercayaan pada janji-janji Allah oleh Yesus. Roma 15:13 mengatakan, “Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu.”

Damai dengan Allah datang dari “pembenaran oleh iman” (Roma 5:1) yang berarti kepercayaan kepada Kristus yang menyebabkan Allah menyatakan Anda benar dengan memperhitungkan kebenaran Yesus kepada Anda. Dan itu datang hanya melalui iman, bukan karena usaha, bukan oleh tradisi, bukan oleh karena dibaptis, bukan karena menjadi anggota gereja dan bukan oleh kehidupan yang baik. Setelah kita dibenarkan, Allah mengadopsi kita ke dalam keluarga-Nya; Dia adalah Bapa kita dan kita adalah anak-anak-Nya dan kita memiliki damai sejahtera tulen.

Perdamaian dengan kita sendiri berasal dari perdamaian dengan Allah. Pada waktu kita bertumbuh dalam menikmati perdamaian dengan diri kita, perasaan bersalah dan ketegangan yang mengakibatkan rasa putus asa akan menghilang. Perdamaian dengan Allah memberikan kita kemampuan untuk percaya janji-janji- Nya dan itu memuliakan Allah. Filipi 4:6-7, “Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. 7 Dan damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.”

Damai dengan orang lain adalah sesuatu yang kita tidak bisa mengontrol. Paulus mengatakan di Roma 12:18, “Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang!” Ada beberapa orang pada hari Natal ini yang akan mengalami hubungan canggul dan mungkin menyakitkan, namun Allah mengatakan untuk berusaha mendamaikan biarpun itu sukar. Efesus 4:31-32, “Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. 32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.”

Kagumlah meskipun semua dosa-dosa Anda, Allah tetap mengampuni semua dosamu yang lalu, sekarang dan yang akan datang. Kekaguman ini menyebabkan hati kami lemah lembut dan mau mengampuni. Mungkin saja itu tidak diterima. namun itu masalah dia dengan Allah. Taatilah perintah Allah dan dengan demikian Anda memuliakan Allah, jangan memperhatikan hasil Anda dalam proses perdamaian itu. Dan Anda akan menjadi seperti para malaikat yang memuliakan Allah ditempat yang mahatinggi, supaya Allah menerima segala kemuliaan untuk selama-lamanya, Amin? Marilah kita berdoa.



JOIN OUR MAILING LIST:

© 2017 Ferdy Gunawan
ADDRESS:

2401 Alcott St.
Denver, CO 80211
WEEKLY PROGRAMS

Service 5:00 - 6:30 PM
Children 5:30 - 6:30 PM
Fellowship 6:30 - 8:00 PM
Bible Study (Fridays) 7:00 PM
Phone (720) 338-2434
Email Address: Click here
Back to content